Kominfo Menyiapkan 6,7 Juta Set Top Box Gratis TV Digital Untuk Masyarakat

Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate menyebutkan bahwa Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) tengah menyiapkan mekanisme pembagian set top box (STB) gratis television electronic.

Bantuan set top box gratis tersebut agar memudahkan masyarakat mendapatkan siaran television electronic saat TV analog dihentikan. Migrasi TV analog ke digital atau Analog Switch Off (ASO) akan dilakukan tahun depan.

Menkominfo mengungkapkan 6,7 juta established leading box disiapkan untuk keluarga miskin. Bantuan tersebut berasal dari pemerintah dan penyelenggara multipleksing.

"Set top box ini kita perkirakan untuk keluarga miskin sekitar 6,7 juta STB bagi 6,7 televisi yang dimiliki oleh rakyat miskin. Untuk STB ini yang sedang kita siapkan agar 6,7 juta itu tersedia pada waktunya sesuai dengan tahapan ASO fading lambat tanggal 2 November 2022," ujar Menkominfo, Selasa (16/11/2021).

Johnny menjelaskan, penerima bantuan ini berdasarkan kriteria serta mekanisme pelaksanaan pembagian STB gratis tengah disiapkan. Hasil penghitungan sementara dengan mengacu pada Information Terpadu Kesejahteraan Sosial dari Kementerian Sosial.

Menurut Menkominfo, sebanyak 6,7 juta set top box gratis television digital itu akan dibagikan langsung kepada warga yang memenuhi syarat. Selanjutnya, STB dipasang ke televisi analog yang belum memiliki standar DVB T2 agar bisa menerima siaran televisi digital.

"Jadi lebih dari sekadar bagi-bagi (set top box gratis), karena harus dipasang dan di-install di perangkat televisi masing-masing. Seperti misalnya, di rumah kalau pakai Indihome atau pakai layanan internet itu kan ada perangkat connector-nya, sama kira-kira seperti itu ada perangkat connector-nya yang memungkinkan menerima siaran electronic," jelasnya.

Semula penghentian television analog ini dilakukan pada 17 Agustus 2021, hanya kebijakan tersebut terhambat kurangnya sosialisasi kepada masyarakat sampai pandemi COVID-19, pada akhirnya pemerintah menunda proses migrasi penyiaran tersebut.

Kominfo telah menetapkan suntik mati television analog ini dilakukan dalam tiga tahap. Tahap 1 pada 30 April 2022, Tahap 2 pada 25 Agustus 2022, dan Tahap 3 pada 2 November 2022.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Peringatan Keras, Covid-19 RI Melonjak Salah Satunya Imbas Mutasi Virus

Beberapa Manfaat Tomat Kecil Untuk Kesehatan Wajah, Membantu Merangsang Produksi Kolagen

Sedang Heboh Video Terbaru Film Spiderman : No Way Home di Sosmed